Nanti Ku Ceritakan Kabarku Hari Ini

Bagaimanakah kabarmu hari ini? Semoga selalu saja dalam keadaan sehat dan jauh dari kepura-puraan, apalagi menghilangkan senyuman karena tidak dapat uang jajan ataupun kesal karena mentari tengah malu-malu bersembunyi dibalik awan, sehingga baju kotormu semakin menumpuk.

Pertanyaan tentang kabar memang cenderung dianggap sepele. Bahkan sebagian dari kita sudah menjadikannya sebuah formalitas belaka, padahal dampaknya luar biasa. Kenapa bisa?

Bukankah ketika mengatakan sesuatu akan berdampak kepada kita sendiri (Aktualisasi). Sebuah kata bisa merasuki alam bawah sadar dan menyebabkan kita menjadi apa yang kita katakan. Setidaknya begitulah yang dikatakan oleh Walter E Jacobson MD.

Nah, ketika ditanya perihal kabar tentang hari ini. Jawaban akan bisa berpengaruh kepada kondisi selanjutnya. Semaksimal mungkin berikan jawaban yang positif dan memerikan semangat. Misalnya, aku selalu sehat dan penuh energi, aku seperti mentari yang memberi kehangatan kepada siapapun, aku penuh senyuman tanpa kepura-puraan, atau aku penuh tawa dan nanti akan kuceritakan tentang kabarku setelah kita ngopi lebih detail, atau hari ini dan selamanya aku selalu sehat.

Tentunya disesuaikan dengan keinginan anda, di atas adalah beberapa contoh yang mungkin bisa menjadi referensi. Pun jika mau, boleh digunakan semuanya dalam satu waktu. Agar orang percaya bahwa anda memang luar biasa. Hehehee

"Ah bohong, masa iya. Dengan hanya mengucapkan kata-kata positif akan membuat kehidupan menjadi positif. Aku tidak, bahkan hidupku terus saja negatif."

Apakah anda termasuk salah satunya? Jika iya, bersyukurlah terlebih dahulu. Setidaknya Tuhan masih sayang padamu, buktinya telah ada upaya yang kau lakukan. Ya walaupun masih teramat sulit dan hasilnya pun masih jauh dari yang diharapkan.

Coba renungkan kembali, apakah ada yang kurang atau bahkan salah dalam melakukannya. Ataukah hanyalah sebuah ucapan lisan belaka tanpa menempatkan atau menggunakan hati ketika melantunkannya. Bisa saja seperti ini.

Atau coba bandingkan  ketika mengucapkan kata-kata negatif, barangkali ketika mengucapkannya pakai hati tanpa terasa. Atau terus menerus terucap, sehingga masuk ke alam bawah sadar dan menjadi kebiasaan (keyakinan).

Nah, itulah mengapa ada hadits yang mengatakan bahwa diam itu emas dan berdzikir itu sangat dianjurkan. Tentunya supaya terhindar dari kata-kata yang mubazir yang terus menambah dosa atau menghadirkan persepsi negatif dalam pikiran kita.

Tetaplah positif.